Ban Slick, Ban Offroad, dan Ban Biasa

by - 6:10 PM


Apa itu Ban Slick, Offroad, dan Biasa?

Tipe Ban Slick biasanya tidak memiliki alur, dan tapak pada ban ini lebar, sehingga tidak bisa dipakai pada mobil-mobil biasa karena akan sangat berbahaya ketika hujan maka akan sangat licin dan dapat menyebabkan slip. Di mana tidak adanya alur pada permukaan ban menyebabkan air akan terjebak ditengah-tengah ban sehingga ban tidak menyentuh aspal (atau hanya menyentuh air) sehingga terjadi aquaplaning atau mudah tergelincir.

Ban ini sangat pas dipakai pada saat cuaca panas dan jalanan kering, karena pada permukaan jalan kering ban ini dapat menyetuh aspal sehingga daya cengkram ban ini sangat baik. Tidak adanya alu pada ban ini akan meminimalkan getaran pada mobil terutama saat melaju pada kecepatan tinggi.

Ban Offroad umumnya memakai alur lebar, serta memiliki ketebalan tapak yang tinggi. Tipe ban seperti ini sering digunakan pada mobil offroad.

Keunggulan dari ban dengan tapak tinggi ini adalah sangat bagus dalam membuang air meskipun sedang terjadi hujan lebat yang menyebabkan jalanan licin dan tergenang air, namun ban ini tetap bisa mencengkram aspal dan mampu membuang air dengan sempurna. Selain pas dimedan yang licin, ban ini juga cocok di medan berpasir, berlumpur, dan lainnya.

Kelemahan ban alur lebar tapak tinggi adalah ketika berada dijalanan beraspal tidak dapat dipacu pada kecepatan maksimal, karena akan menimbulkan getaran yang dapat terasa sampai dalam kabin dan mengeluarkan suara yang sangat berisik.

Ban Biasa yang dimaksud disini yaitu ban yang paling umum digunakan untuk ban standar kendaraan sehari-hari. Ban ini memiliki pola alur tertentu pada permukaan tapaknya.

Setiap guratan atau alur pada ban kendaraan kita memiliki fungsi dan pemakaian yang berbeda-beda, tidak hanya terlihat sekadar bagus saja. Tapak ban memang memiliki pengaruh yang sangat besar pada kemampuan ban untuk mencengkram lintasan dan kegunaannya untuk kondisi jalanan yang berbeda-beda

Apa Perbedaan dari Ban-Ban tersebut?

Pola Alur pada Tapaknya

  • Ban Slick: Tidak memiliki alur kembangan pada permukaan tapaknya
  • Ban Offroad: Umumnya memakai alur yang lebar, dan memiliki ketebalan tapak yang tinggi.
  • Ban Biasa: Memiliki pola alur tertentu pada permukaan tapaknya

Fungsi Penggunaan Ban

  • Ban Slick : Sebagian besar digunakan untuk kebutuhan balap track, dan diperlukan pemilihan jalur yang kering untuk penggunaan maksimal
  • Ban Offroad : Umumnya digunakan untuk kendaraan-kendaraan offroad, dan dengan pemilihan jalur yaitu non-aspal
  • Ban Biasa : Digunakan untuk kendaraan sehari hari, dan paling cocok untuk digunakan di jalan perkotaan

Bagaimana Pengaruhnya Terhadap Kendaraan?

Ban Slick

  • Sangat membantu performa
  • Berbahaya ketika jalan basah
  • Meminimalkan getaran pada kendaraan

Ban Offfroad

  • Mampu membuang air dengan baik
  • Cocok untuk jalanan non-aspal
  • Getaran terasa hingga kabin

Ban Biasa

  • Beroperasi maksimal pada jalanan  perkotaan
  • Memberikan kenyamanan yang tinggi
  • Stabilitas dan control baik di jalan aspal


Source: Intersport

You May Also Like

0 komentar