Hayden: Saya Tak Akan Dianaktirikan

by - 9:12 AM


Ducati menaruh harapan besar kepada Valentino Rossi saat merekrutnya dari Yamaha. Namun harapan itu diyakini Nicky Hayden tak akan membuat dirinya dianaktirikan.

Hayden pernah jadi rekan setim Rossi di Honda pada tahun 2003 saat pembalap asal Amerika Serikat itu mengawali karirnya di MotoGP. Delapan tahun kemudian, mereka jadi rekan setim lagi, kali ini adalam seragam Ducati.

Hayden mengakui bahwa menjadi rekan setim The Doctor akan jadi tantangan besar. Meski demikian, pembalap 29 tahun itu mencoba menikmatinya.

"Saya tahu konsekuensinya, menjadi rekan setim Rossi tidak akan mudah. Tapi sungguh saya tidak akan terjebak dalam hal itu. Saya akan fokus pada pekerjaan saya dan bagian saya," ujar Hayden kepada Autosport.

"Tentu saya tahu dia akan membawa banyak perubahan. Itulah yang Anda dapatkan bersama orang yang yang telah memenangi begitu banyak balapan," lanjutnya.

"Saya mengharapkan tantangan. Tentu saja itu tak mudah. Hati-hati dengan apa yang Anda harapkan, tapi rekan setim yang kuat adalah apa yang diukur dari diri Anda dalam olahraga ini. Tentu saja saya tak ingin diabaikan. Jadi saya harus tampil baik agar dianggap," tegas pembalap berjuluk The Kentucky Kid ini.

Rossi memboyong krunya di Yamaha ke Ducati dan akan berperan besar dalam pengembangan motor. Meski demikian, Hayden yakin hal ini tak akan membuat motor Ducati hanya cocok buat Rossi.

"Dari apa yang saya ketahui sejauh ini, banyak komentarnya sangat mirip dengan apa yang saya pikirkan. Kita akan lihat bagaimana kelanjutannya. Jelas dia akan menginginkan beberapa perubahan, tetapi sebagian besar saya lihat sebagai hal yang positif," imbuhnya.

Hayden mengharapkan kerjasama yang lebih erat antara krunya dengan kru Rossi. Ia tak ingin kekurangharmonisan hubungan Rossi dan Jorge Lorenzo di Yamaha terulang lagi di Ducati.

"Saya berharap tidak ada dinding pemisah, itu benar-benar tak cocok dengan cara kerja dan mentalitas Ducati. Mungkin itu bermanfaat, tapi Ducati adalah sebuah keluarga dan seluruh tim, bahkan tim satelit juga, teknisinya saling bekerja sama."

"Tentu saja kita akan menginginkan hal yang berbeda pada waktu yang berbeda, tapi saya melihat itu akan menjadi situasi yang cukup baik. Tak akan sulit untuk bekerja sama saat dibutuhkan," tutupnya.

You May Also Like

0 komentar