Lorenzo: Bagus di Losail Tak Jamin Oke di Jerez
Empat motor bermesin Honda duduk di lima posisi teratas MotoGP Qatar. Di seri kedua yang akan dilangsungkan di Jerez, Jorge Lorenzo mengingatkan kalau hasilnya bisa berbeda.
Lorenzo harus puas duduk di posisi dua dalam balapan malam di Losail, Minggu (20/3/2011) lalu. Dia kalah atas Casey Stoner yang jadi juara dan unggul dari Dani Pedrosa yang menempati urutan ketiga.
Sebagaimana diprediksi sebelumnya, dominasi Honda pada sesi tes pra musim berlanjut dalam balapan tersebut. Lorenzo tercatat sebagai satu-satunya pembalap non-Honda di posisi lima besar.
Untuk balapan berikutnya di MotoGP Spanyol pada 3 April, Lorenzo menyebut kalau mereka yang tampil bagus di Losail belum tentu akan bisa mengulang keberhasilan yang sama.
"Mereka yang dapat hasil bagus di Qatar tak berarti akan meraih hasil yang bagus juga di Jerez," seru Lorenzo di Marca.
Lorenzo, yang musim lalu jadi juara dengan mengumpulkan sembilan kemenangan dari 18 seri, tak menyangkal kalau kebangkitan Honda di tahun ini akan membuat persaiangan makin sengit. Namun dia menegaskan siap berkompetisi sampai akhir musim.
"Saya tahu perjuangan menjadi juara dunia tahun ini akan menuntut kemampuan melebihi batas, paling tidak sampai ada pengembangan (motor), tapi saya menerima itu."
"Menjadi juara tak selalu melekat dengan hal itu (merasakan tekanan), itu sesuatu yang merugikan, menjadi juara harus melewati berbagai momen yang sulit dan saat Anda mendapatkannya Anda harus merasa bangga. Tapi saya sudah melupakan itu, di musim yang barukita harus memulai lagi dari awal," tuntas Lorenzo.
0 komentar